Urutan Pangkat TNI AU dari Prajurit dua Hingga Marsekal

Urutan Pangkat TNI AU – Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara (TNI AU) memiliki sistem kepangkatan yang terstruktur dan jelas untuk membedakan jenjang karier setiap personelnya. Urutan pangkat TNI AU ini terdiri dari beberapa tingkatan, mulai dari Tamtama, Bintara, hingga Perwira, yang masing-masing memiliki peran dan tanggung jawab berbeda.

Memahami urutan pangkat TNI AU sangat penting bagi mereka yang bercita-cita menjadi bagian dari angkatan udara maupun yang ingin mengetahui lebih dalam tentang hierarki militernya. Dengan mengetahui urutan pangkat TNI AU, seseorang bisa memahami jalur kenaikan pangkat dan persyaratan yang harus dipenuhi.

Struktur Pangkat TNI AU

Urutan Pangkat TNI AU

Sistem kepangkatan TNI AU terbagi menjadi tiga golongan utama:

  1. Tamtama (Prajurit level dasar)
  2. Bintara (Pemimpin tingkat pertama)
  3. Perwira (Pemimpin tingkat menengah dan tinggi)

Setiap golongan memiliki beberapa jenjang pangkat yang menunjukkan posisi dan tanggung jawab di dalam organisasi.

Pangkat Tamtama TNI AU

Golongan tamtama adalah prajurit di tingkat paling dasar yang bertugas menjalankan perintah dari atasan serta mendukung berbagai operasi militer. Pangkat dalam golongan ini terdiri dari:

1. Prajurit Dua (Prada)
  • Peran dan Tugas: Sebagai prajurit baru, Prada bertugas membantu pelaksanaan tugas harian di satuan masing-masing. Mereka masih dalam tahap penyesuaian terhadap sistem kerja TNI AU.
  • Masa Jabatan: Sekitar 2 tahun sebelum naik ke pangkat berikutnya.
2. Prajurit Satu (Pratu)
  • Peran dan Tugas: Sudah mulai mendapatkan tanggung jawab lebih besar dibanding Prada, seperti penguasaan teknis peralatan militer.
  • Masa Jabatan: Sekitar 2 tahun.
3. Prajurit Kepala (Praka)
  • Peran dan Tugas: Memiliki pengalaman lebih dalam operasional dan mulai mendapatkan tugas lebih kompleks dalam satuan.
  • Masa Jabatan: 4 tahun sebelum bisa naik ke Bintara atau tetap di golongan tamtama.
4. Kopral Dua (Kopda)
  • Peran dan Tugas: Menjalankan tugas lebih spesifik dalam berbagai bidang seperti teknik, komunikasi, dan pengamanan.
  • Masa Jabatan: Sekitar 4 tahun.
5. Kopral Satu (Koptu)
  • Peran dan Tugas: Mengawasi dan membimbing prajurit dengan pangkat lebih rendah.
  • Masa Jabatan: Sekitar 4 tahun.
6. Kopral Kepala (Kopka)
  • Peran dan Tugas: Memimpin tim kecil dalam operasi atau tugas khusus.
  • Masa Jabatan: Bisa bertahan hingga beberapa tahun sebelum masuk seleksi Bintara.
Baca Juga: Penerimaan Polri SIPSS 2024 Terbaru, 2025 Apakah Sudah Dibuka?

Pangkat Bintara TNI AU

Bintara adalah penghubung antara tamtama dan perwira, bertugas sebagai pemimpin tingkat dasar yang mengawasi operasional lapangan.

1. Sersan Dua (Serda)
  • Peran dan Tugas: Memimpin kelompok kecil serta bertanggung jawab dalam melatih prajurit tamtama.
  • Masa Jabatan: 4 tahun.
2. Sersan Satu (Sertu)
  • Peran dan Tugas: Mengambil peran lebih besar dalam pengelolaan satuan dan pelaksanaan tugas strategis.
  • Masa Jabatan: 4 tahun.
3. Sersan Kepala (Serka)
  • Peran dan Tugas: Bertindak sebagai asisten perwira dalam pengawasan teknis dan taktis.
  • Masa Jabatan: 4 tahun.
4. Sersan Mayor (Serma)
  • Peran dan Tugas: Mengelola tim lebih besar dan memastikan disiplin serta kesiapan operasional satuan.
  • Masa Jabatan: 4 tahun.
5. Pembantu Letnan Dua (Pelda)
  • Peran dan Tugas: Bertugas di tingkat satuan lebih tinggi dan mendukung keputusan operasional.
  • Masa Jabatan: 4–6 tahun.
6. Pembantu Letnan Satu (Peltu)
  • Peran dan Tugas: Memiliki wewenang dalam keputusan operasional dan berperan sebagai penasihat taktis bagi perwira.
  • Masa Jabatan: Bisa mencapai 5–7 tahun sebelum masuk jalur Perwira.

Pangkat Perwira TNI AU

Urutan Pangkat TNI AU

Golongan perwira dibagi menjadi tiga kategori: Perwira Pertama, Perwira Menengah, dan Perwira Tinggi.

Perwira Pertama

1. Letnan Dua (Letda)
  • Peran dan Tugas: Baru memasuki jalur perwira dan memimpin pasukan kecil serta mendukung tugas perencanaan.
  • Masa Jabatan: 4 tahun.
2. Letnan Satu (Lettu)
  • Peran dan Tugas: Mengambil peran lebih strategis dalam operasional satuan.
  • Masa Jabatan: 4 tahun.
3. Kapten (Kapten)
  • Peran dan Tugas: Memimpin unit lebih besar, seperti skadron atau bagian operasional utama.
  • Masa Jabatan: 4 tahun.

Perwira Menengah

1. Mayor (Mayor)
  • Peran dan Tugas: Memiliki peran dalam pengambilan keputusan strategis di tingkat batalyon.
  • Masa Jabatan: 4 tahun.
2. Letnan Kolonel (Letkol)
  • Peran dan Tugas: Memimpin satuan lebih besar dengan tanggung jawab administrasi dan operasional.
  • Masa Jabatan: 4 tahun.
3. Kolonel (Kolonel)
  • Peran dan Tugas: Bertanggung jawab atas pengelolaan operasional dan strategi militer yang lebih luas.
  • Masa Jabatan: 4 tahun.
Baca Juga: Ingin Masuk Akpol 2025? Ini Jadwal & Proses Seleksinya!

Perwira Tinggi

1. Marsekal Pertama (Marsma)
  • Peran dan Tugas: Mengatur kebijakan serta strategi pertahanan udara.
  • Masa Jabatan: Tergantung kebutuhan organisasi.
2. Marsekal Muda (Marsda)
  • Peran dan Tugas: Memimpin satuan udara strategis dengan cakupan nasional.
  • Masa Jabatan: Tergantung struktur dan kebutuhan organisasi.
3. Marsekal Madya (Marsdya)
  • Peran dan Tugas: Bertanggung jawab atas strategi pertahanan udara skala besar.
  • Masa Jabatan: Tergantung kebutuhan organisasi.
4. Marsekal (Marsekal)
  • Peran dan Tugas: Panglima tertinggi TNI AU yang bertanggung jawab atas seluruh operasional, strategi, dan kebijakan pertahanan udara Indonesia.
  • Masa Jabatan: Tergantung pada keputusan Presiden RI.

Pangkat dalam TNI AU mencerminkan jenjang karier seorang prajurit mulai dari level dasar hingga kepemimpinan tertinggi. Setiap tingkatan memiliki peran penting dalam menjaga kedaulatan udara Indonesia.

Masa jabatan dalam satu pangkat umumnya berkisar antara 2 hingga 7 tahun, tergantung prestasi dan kebutuhan organisasi. Dengan sistem ini, TNI AU memastikan setiap prajurit berkembang dalam struktur yang terorganisir dan disiplin.

Sumber Refrensi:

Program Premium Jadi Prajurit 2025

🚨MAU LOLOS TNI 2025?🚨Bisa Lolos TNI 2025 Hanya Disini Aja Aplikasi JadiPrajurit Bimbel Tes Psikologi,Akademik & Litpers

Slide
Slide
Slide
Slide
Slide
Slide
previous arrow
next arrow

📋 Cara Membeli dengan Mudah:

  1. Unduh Aplikasi JadiPRAJURIT: Temukan aplikasi JadiASN di Play Store atau App Store, atau akses langsung melalui website.
  2. Masuk ke Akun Anda: Login ke akun JadiASN Anda melalui aplikasi atau situs web.
  3. Pilih Paket yang Cocok: Dalam menu “Beli”, pilih paket bimbingan yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Pastikan untuk melihat detail setiap paket.
  4. Gunakan Kode Promo: Masukkan kode “BIMBELTNI” untuk mendapat diskon spesial sesuai poster promo
  5. Gunakan Kode Afiliasi: Jika Anda memiliki kode “RES128”, masukkan untuk diskon tambahan.
  6. Selesaikan Pembayaran: Pilih metode pembayaran dan selesaikan transaksi dengan aman.
  7. Aktivasi Cepat: Paket Anda akan aktif dalam waktu singkat setelah pembayaran berhasil.

Ayoo Download Aplikasi JadiPrajurit karena banyak sekali yang bisa kamu dapatkan agar kalian CEPAT TERLATIH dengan Soal soal TNI 2025!!!

  • Dapatkan ribuan soal TNI 2025 dengan pembahasan yang mudah dipahami, berupa video dan teks
  • Live Class Gratis (Berlajar Bareng lewat Zoom)
  • Materi-materi TNI 2024
  • Ratusan Latsol TNI 2024
  • Puluhan paket Simulasi TNI 2024
  • dan masih banyak lagi yang lainnya

Mau berlatih Soal-soal TNI 2024? Ayoo segera Masuk Grup Latihan Soal-soal TNI 2024 Sekarang juga!!

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top